Ulfa Widya Lestari

Ulfa Widya Lestari
Aku suka sekali melihat momen saat matahari mulai terbenam. Senja itu begitu cepat berubah, memberikan pesona yang menghanyutkan, sebentar, lantas meninggalkan bumi dalam kelam. Gelapnya malam akan kulalui dengan penuh rancangan untuk hari esok, hingga matahari terbit datang dan menyapaku dengan sinarnya yang terang. ."

Sunday, December 15, 2013

RASA (Rumit dan Sederhana)

"Satu kata sederhana namun sulit dimengerti adalah Rasa".

Sebenarnya yang lebih mengerti akan keadaaan kita adalah diri kita sendiri, apapun yang kita rasakan. Sesakit apapun itu, Sebahagia apapun itu. Gak akan pernah ada orang lain yang bisa memahami lebih dari diri kita sendiri. Mereka gak akan pernah merasakan apa yang kita rasa. Sekalipun mereka dapat merasakan hal itu, semuanya tuh gak akan pernah sama dengan apa yang kita rasa, dan begitu juga sebaliknya.
Bicara Tentang RASA.. Sampai saat ini aku pun masih belum paham apa definisi RASA? Yang aku tau Rasa itu bermacam-macam. Rasa itu sangat Peka. Tapi terkadang Rasa itu sulit dipahami. Kadang Rasa hadir tanpa kita sadari. Dan terkadang, Rasa hilang begitu saja tanpa kita sadari pula.
Dari sekian Banyak Rasa , ada satu yang selalu dinantikan semua orang dan diinginkan semua orang , yaitu Rasa Bahagia .. Yang ku ketahui, " Bahagia itu bukan alasan untuk kita tidak dapat Tersenyum karena Tersenyum itu tidak harus dalam keadaan Bahagia "

Sulit memang , Berpura-pura merasa Bahagia padahal yang dirasa begitu Hampa ..
Tapi, lebih baik merasa Hampa ditengah kesepian dari pada merasa Hampa ditengah keramaian. Karena semua itu sangat berbeda .. bahkan mungkin semua akan terasa lebih baik saat kita merasa hampa dalam kesepian ..
Melihat bayang diri sendiri , merasakan hembusan angin, tersenyum dan berbicara pada diri sendiri untuk menghibur diri , itulah yang kadang ku lakukan saat aku merasa Hampa dalam kesepian ..

Tapi jika aku merasa Hampa dalam keramaian aku hanya bisa terdiam , bicara dengan hati, lalu mencoba tersenyum palsu diantara keramaian manusia yang sibuk tertawa ...

Mungkin akan seperti inilah aku.. ( hahahahhahahaha )




Saturday, December 14, 2013

Gelisah itu Penyakit

GELISAH
Cabutlah akar kegelisahanmu dan bisikan jiwamu.
Gelisah, janganlah Gelisah.
menggugat rahmat ilahi, sang pencipta yang maha Pengasih

Katakanlah,
'Alhamdulillah atas segala-galanya'
sebagai pengganti kata ‘Aduh Sakit’
ketika engkau sakit dan gelisah menyertainya.

Gelisah itu pun penyakit.
jadi ketika sakit dan gelisah,
berarti engkau membawa 2 penyakit.

Penyakit itu datang dari Allah,
ia membawa tugas agar kita dapat belajar hikmah.
kalau kita tidak berhasil meraih hikmah,
maka ia pun tidak dapat pergi karena tugasnya tak selesai
karena itu, Jangan pernah mengkritik Allah...
Ingatlah selalu Allah kapanpun dan dimanapun!
Mintalah supaya kita dijauhi dari rasa sakit dan gelisah berkepanjangan :)






Saturday, December 7, 2013

Malam 7 Desember

"Mungkin aku seburuk - buruknya orang yang pernah kamu temui di persimpangan. atau sesosok bayangan hitam yang ada dalam kawanan. Juga langit kelam pada persahabatan, toh siapa yang tahu. Demikian yang tidak pernah sempurna. Selalu saja terperosok pada lubang yang sama."


Hmm, dan selalu teh tarik hangat menjadi alasan yang paling baik untuk menemani aku... 





Sunday, December 1, 2013

Welcome Desember!

Hujan selalu menyimpan cerita dibalik ribuan tetes tetes air yang jatuh menghujam bumi.

Sedih,senang, sakit dan bahagia.

Mungkin aku merasa bahagia ketika rintik rintik hujan itu menyentuh kulitku. Melahirkan sebuah senyum yang telah lama tak kuberikan pada dunia.

Lagi-lagi hujan jadi bagian setiap untaian sajak-sajak cinta. Memberi keindahan dalam setiap baris yang tersusun.

Hujan akan kembali turun pada Desember yang masih malu-malu.
Dan cerita-cerita lainnya mungkin akan kembali hadir tanpa ragu-ragu.

Untuk awal Desember yang basah. Kamu memberi kisah yang ingin kuberi arah. Pada satu cerita yang ingin bahagia.


Selamat datang Desember. Jadilah penghujung yang selalu ditunggu indahnya.
Berharap semoga saja Desemberku kali ini tak lagi kelabu.. 







Friday, November 29, 2013

Hidup Bagaikan Ilalang

Tahukah kamu tentang ilalang?
Pernah mengamati lambaian daunnya saat tertiup angin?

"Ya, Ilalang tumbuhan yang paling kuat bertahan
Diterpa angin dan panas kering
Namun tetap memberikan bunga yang indah
Apalagi jika dalam bentuk segerombol di padang ilalang"

"Ketika padang rumput itu hanyalah sebuah hamparan kering
Aku mampir disana, bertahan dibalik dahaga
Tumbuh dan kini hadir dengan setangkai bunga
Bungaku mungkin tak indah
Namun halus, penuh uraian benih kehidupan
Siap terbangkan ribuan bibit Ilalang muda sejauh angin bertiup
Sejatinya aku hanyalah setangkai Ilalang
Menjulang diantara hijau dan gersang yang datang bergantian
Sekedar mengambil sebuah peran, berbagi dalam kehidupan"


Di antara warna warni bunga bermekaran,di situ ada ilalang. Ilalang mungkin tidak memiliki warna yg indah seperti mawar. Ilalang mungkin tidak berkelopak dan tak memiliki tekstur indah yg mengundang mata utk melihat. Tapi rasakan ilalang.! Saat angin membawanya beterbangan.. Nikmati ilalang.. Dari kesederhanaan ilalang, banyak yg bisa kita syukuri..

Dalam hidup terkadang kita terlalu memuja-muja sesuatu yang kita anggap indah dengan pemujaan yang bisa dianggap berlebihan tanpa memperhatikan efek dari semua itu. Bisa saja semua yang kita anggap indah itu adalah keindahan semu belaka. Bisa saja yang kita anggap ada, sesungguhnya tidak ada. Bisa saja yang baik menurut kita, tidak baik menurut orang lain atau bahkan bisa berakibat tidak baik buat kita, orang lain ataupun semua.

Pernahkah memikirkan bahwa beserta mawar yang indah ada duri yang tajam yang bisa melukai? Tidakkah coba sadari di balik sesuatu yang kamu sanjung-sanjung ada efek yang bisa menusuk dirimu.

Coba sadari bahwa melati yang kau kagumi keharumannya telah membuatmu repot karena ia memintamu untuk memanjakanya karena ia membutuhkan perawatan khusus dan rentan akan kematian jika ia diabaikan. Itu menandakan bahwa ia tidak bisa hidup sendiri, jiwa mandirinya tak seharum yang kau tahu bukan?

Mungkin kita bisa belajar dari sebatang ilalang yang terabaikan. Ilalang sang rumput liar yang terkucilkan, yang eksistensinya tak pernah diharapkan orang. Ilalang yang sering kali engkau caci maki dan berkali-kali engkau coba musnahkan. Memang ilalang tidak seindah mawar ataupun sewangi melati tapi di balik semua itu ia memliki semangat hidup yang tinggi, tegar dan mandiri.


Tak tahukah engkau bahwa ilalang mampu hidup di ladang gersang tanpa merepotkanmu karena ia tak butuh bantuanmu untuk merawatnya? Ilalang kering tak akan meradang walau berbulan-bulan hidup dalam kegersangan. Mungkin, engkaupun tak mampu seperti ilalang…………….





Thursday, November 28, 2013

Dalam Diam


Terkadang, Diam bukan berarti tidak bermakna apa-apa.

Ada kalanya, diam penuh dengan isyarat.

Tidak selamanya semua harus terungkap dengan kata.

Dengarkan baik-baik suara hati.. dalam diam yang hening.

Dan dalam diam-ku ini.. aku kirimkan banyak pertanda..

..dan seribu pesan.. yang mungkin tidak akan menjadi rangkaian kata-kata









Wednesday, November 27, 2013

Sepatu

Pasangan terbaik layaknya bagai sepasang sepatu..bentuk tidak sama namun serasi satu sama lain.gerakannya berbeda tetapi tujuannya sama.tak pernah berganti posisi dan saling melengkapi.sederajat..sama rendah.. sama tinggi.bila satu hilang,yang lain tak memiliki arti..